Cara Meloloh Anakan Parkit dan Pakan Lolohan Bayi Parkit

Meloloh Anak Parkit - Ada banyak alasan mengapa seseorang ingin menjinakkan parkit. Selain mudah dipelihara, parkit juga merupakan spesies burung yang pintar. Tidak heran jika banyak orang yang memilih burung ini sebagai hewan peliharaan rumahan karena kecerdasan dan warna bulunya yang indah.

Ada banyak cara yang bisa anda lakukan untuk menjinakkan parkit. Wing Clipping, atau memotong sebagian kecil bulu primer, merupakan salah satu metode populer yang digunakan karena dengan cara tersebut burung memiliki keterbatasan untuk terbang dan akhirnya dapat dijinakkan oleh pemiliknya. Namun hal ini hanya bisa dilakukan jika anda berencana untuk menjinakkan parkit dewasa – dan tentunya kurang direkomendasikan karena dapat mencederai burung parkit.

Oleh karena itu, ada banyak orang yang memilih untuk menjinakkan anak parkit yang jauh lebih mudah. Jika memang demikian, anda bisa mencari orang yang menjual anakan parkit. Biasanya dapat ditemui di forum jual beli binatang, pasar atau anda dapat datang langsung ke peternak parkit untuk mendapatkan harga yang bersahabat.

Tips: Pilih anakan parkit yang telah berusia minimal 2 minggu agar imun tubuh sudah terbentuk sehingga parkit tidak mudah sakit saat besar.

Namun ada baiknya jika anda telah mempersiapkan peralatan yang akan digunakan untuk meloloh anakan parkit sebelum anda benar-benar membawa pulang/memisahkan anakan tersebut. Berikut peralatan yang anda butuhkan sebelum memulai untuk meloloh anakan parkit:

· 2 buah Spet (bekas suntikan)
· Pakan lolohan Parkit (atau makanan untuk anakan Lovebird)
· Wadah kecil untuk makan
· Sarang buatan (opsional)

Pakan untuk Anak Parkit

Selama ini banyak orang yang salah persepsi mengenai pakan yang digunakan untuk meloloh bayi parkit. Mereka lebih memilih sereal bayi sebagai alternatif untuk meloloh anakan parkit. Padahal, Sereal (atau Cerelac) bukan makanan yang pas sebagai makanan bayi parkit karena mengandung susu dan glukosa.

Pencernaan burung berbeda dengan pencernaan manusia. Burung parkit merupakan spesies yang rentan terhadap bahan kimia buatan, seperti kalsium pada susu atau pemanis buatan. Pencernaan parkit tidak dapat mencerna susu secara sempurna sehingga dalam jangka waktu yang lama akan menghancurkan pencernaan anakan parkit. Sedangkan glukosa, atau pemanis buatan, bersifat lengket sehingga membuat paruh parkit menjadi lengket.

Kandungan gula yang lengket dan menempel pada paruh juga dapat membuat paruh menjadi keropos. Ketidaktahuan inilah yang membuat orang-orang justru membahayakan kesehatan bayi parkit karena mereka tidak tahu cara ngeloloh anakan parkit yang baik dan benar. Oleh karena itu, pilih pakan burung khusus untuk lolohan anak parkit atau lovebird. Pakan khusus ini sangat cocok digunakan untuk ngeloloh anak parkit bahkan sejak ia baru lahir.

Tips: Anda juga bisa membuat makanan untuk meloloh anak parkit dengan kacang hijau yang diblender halus dan diseduh dengan air.

Cara Meloloh Anak Parkit yang Benar

Pertama, pastikan anda telah memiliki makanan khusus untuk anak burung parkit. Atau jika tidak, anda bisa membuatnya sendiri dengan menggunakan kacang hijau dan jagung yang diblender halus. Tuang secukupnya dengan air hangat dan aduk hingga merata.

Kedua, masukkan adonan makanan tersebut pada spet (bekas suntikan). Anda dapat membelinya di toko mainan atau di apotek, jangan lupa buang jarumnya. Setelah adonan masuk secukupnya, coba suntikkan pelan untuk memastikan bahwa makanan dapat keluar dengan lancar.

Ketiga, letakkan anakan parkit pada tempat yang cukup luas. Buka paruhnya dan suntikkan makanan tersebut secara perlahan. Biarkan parkit mengenali anda dan tahu bahwa anda merupakan tuan yang selalu memberinya makanan.

Tips: Biarkan parkit mengenali anda saat proses meloloh agar mudah jinak. Lakukan tes kecil; jika anakan parkit sudah mengenali anda, coba tes apakah anakan parkit akan mengejar anda saat ia membawa suntikan. Jika parkit sudah mengejar spet, maka ia sudah tahu dan cukup jinak. Lakukan terus menerus agar parkit memiliki ketergantungan terhadap pemiliknya.

Pastikan anda meloloh parkit secukupnya. Jika kantung makanan (tembolok) parkit terlihat sudah penuh, hentikan pemberian makan. Parkit akan terus menerus meminta makan meskipun ia telah kenyang. Dan jika berlebihan, anak parkit akan memuntahkan semua makanannya. Loloh hingga kantung makanan terlihat besar.

Keempat, setelah proses loloh anakan parkit selesai, besihkan noda-noda yang menempel pada tubuh dan paruh. Celupkan tangan anda pada air, dan usapkan pada paruh hingga bersih karena noda pada tubuh justru akan mengundang kawanan semut.

Kelima, seletah semuanya telah bersih, langkah terakhir adalah membersihkan peralatan. Buang sisa makanan karena akan menjadi tempat jamur tumbuh. Pastikan bahwa anda selalu menggunakan adonan makanan dan spet yang baru agar tidak ada jamur atau kotoran yang tertelan anak parkit.

Itulah tips dan cara meloloh anak parkit yang benar. Dengan memberikan perhatian ekstra, anakan parkit akan menganggap bahwa pemiliknya adalah ‘orang tuanya’ sehingga saat anak parkit sudah besar, ia akan jinak secara natural karena telah mengenali pemiliknya sejak kecil. Jika anda berencana untuk memilih anakan parkit, baca juga : Cara Memilih Anakan Parkit untuk Dilatih dan Dijinakkan.